STKIP Persada Khatulistiwa Sintang.
Suatu kebanggaan tersendiri bagi saya bisa kuliah di
STKIP Persada Khatulistiwa Sintang. satu-satunya kampus yang mengajarkan saya
banyak hal. Terima kasih buat seluruh dan segenap lembaga STKIP Persada
Khatulistiwa Sintang. Semoga lembaga ini menjadi sarana pendidikan yang mampu
mnenciptakan calon-calon pendidik yang berkualitas. Amin
Alamat Kampus
STKIP
Persada Khatulistiwa
Jl.
Pertamina Sengkuang Km. 4
Sintang,
Kalimantan Barat
Kotak Pos 126
Telp. (0565) 2025365, 2025366
Sintang,
Kalimantan Barat
Kotak Pos 126
Telp. (0565) 2025365, 2025366
STKIP
Persada Khatulistiwa Sintang lahir dari sebuah keprihatinan atas fakta
kekurangan tenaga pendidik pada jenjang pendidikan SD sampai SLTA di Provinsi
Kalimantan Barat khususnya di Kabupaten Sintang dan Kabupaten sekitarnya. Fakta
kekurangan ini diakibatkan oleh tenaga pendidik yang saat ini aktif sebagai
guru adalah sebagian tenaga guru yang didatangkan pada periode Gubernur
Kadarusno tahun 1997-1982 dari Pulau Jawa, Bali dan NTT. Semua tenaga pendidik
yang didatangkan pada periode ini diprediksi 90% akan pensiun 5-10 tahun ini.
Menanggapi
kebutuhan kekurangan guru itu, maka beberapa Tokoh awam Katholik yang
berkecimpung di bidang pendidikan tergerak untuk mendirikan sebuah Sekolah
Tinggi Gagasan ini muncul dilandasi oleh keyakinan bahwa dengan fasilitas atau
sarana pendidikan yang telah ada pada Yayasan Nusantara Indah seperti fasilitas
gedung SMP, SMA dan SMK Nusantara Indah dapat dijadikan sebagai kekuatan dan
titik start pertama mewujudkan cita-cita besar itu. Gagasan ini seperti gayung
bersambut dengan munculnya wacana pembentukan Provinsi Kapuas Raya di mana
Sintang akan dijadikan ibukota Provinsi karena letaknya yang strategis di titik
sentral sektor Timur Kalimantan Barat. Tokoh-tokoh pendiri yang layak dicatat
namanya dengan tinta emas tersebut adalah: Drs. Yosef Antonius Titus Lukman
Riberu, M.Si, Drs. Rafael Suban Beding, M.Si, H.A. Edy Riberu, S.Pd, M.Si,
Didin Syafruddin, SP, M.Si, Prof. DR. Hamid Darmadi, M.Pd, D. Suratman, S.Pd
dan Andreas Sangu, S.Ag. Melalui Yayasan Nusantara Indah dan Badan Pendidikan
Karya Bangsa, rencana dan karya Tuhan nyata sebagai berkat untuk masyarakat
Kalimantan Barat khususnya sektor Timur Kalimantan Barat dalam mengejar ketertinggalan
pendidikan yang jauh, baik dari daerah-daerah lain di Negara kita maupun dari
Negara tetangga kita Malaysia.
Melalui
sebuah studi kelayakan dan kerja sama yang baik dengan pihak pemerintah daerah
melalui Bappeda, Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Dinas Pendidikan Provinsi,
Bupati Sintang, Gubernur Kalbar dan Kopertis Wilayah XI Kalimantan, Proposal
pengajuan diajukan ke pihak Dikti. Lewat perjuangan yang panjang dan tercatat
sampai tiga kali pihak Dikti menolak proposal pengajuan pembukaan perguruan
tinggi ini namun usaha keras para tokoh ini tidak pupus. Berkat perjuangan dan
bantuan para tokoh awam Katholik asal Kalbar yang bergerak di bidang politik
seperti Drs. Agus Klarus, M.Si, Dr. Piet Herman Abik dan Dra. Maria Goreti,
M.Si, Drs. Cypri Aur, DR. Ir. Wayan Koster dari Komisi X DPR RI bersama anggota
DPR RI lainnya, akhirnya izin pendirian Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu
Pendidikan direstui pihak Dirjen Dikti dengan SK MENDIKNAS No. 189/D/O/2006.
Pada tanggal 4 September 2006 Izin operasional untuk tiga program studi yakni:
Program Studi Pendidikan Biologi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia dan Program Studi Pendidikan Ekonomi.
Selanjutnya
menyusul Program Studi PPKn mendapat Izin Operasional dengan SK. MENDIKNAS
melalui Dirjen Dikti No. 2455/D/T/2007, pada tanggal 22 Agustus 2007. Kemudian
menyusul Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar mendapat Izin Operasional
dengan SK. MENDIKNAS melalui Dirjen Dikti dengan No. 103/D/O/2010 pada tanggal
27 Juli 2010.
Menjawab
tantangan dan kebutuhan bagi peningkatan bagi peningkatan mutu pendidikan dan
tenaga dosen pada STKIP Persada Khatulistiwa maka sejak tahun 2006 Yayasan
Badan Pendidikan Karya Bangsa Sintang mengirim sekitar 20 tenaga dosen untuk
mengambil studi S2 di beberapa Universitas di Indonesia seperti Universitas
Negeri Jakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Pendidikan Indonesia
Bandung, Universitas Widya Dharma Klaten, STIMIK Amikom Yogyakarta dan
Universitas Tanjung Pura Pontianak.
Kunjungi : Sumber :
http://stkipsintang.ac.id/selayang-pandang/
0 komentar:
Posting Komentar